Apresiasi Pada Polres Palopo, Pasca Mediasi Kasus Pengeroyokan Sesama Mahasiswa

Apresiasi Pada Polres Palopo, Pasca Mediasi Kasus Pengeroyokan Sesama Mahasiswa

PALOPO, ACTANEWS.CO.ID - Telah dilakukan mediasi peristiwa dugaan tindak pidana secara bersama-sama melakukan kekerasan fisik Atau penganiayaan oleh sesama mahasiswa di salah satu Perguruan Tinggi di Kota Palopo. Proses mediasi dipandu oleh Penyidik Reskrim Polres Palopo, Minggu (19/5/2024).

Mediasi yang dilakukan merupakan cara penyelesaian perkara melalui proses perundingan agar para pihak dapat memperoleh kesepakatan dan tetap terjaganya hubungan baik antara pihak-pihak yang berperkara.

Dalam proses mediasi, sesuai undangan Mediasi Reskrim pada tanggal 22 Juni 2024, mediator memberikan kesempatan yang sama kepada para pihak untuk menyampaikan permasalahan-permasalahannya. Mediator memfasilitasi dan mendorong para pihak untuk menggali kepentingan bersama sehingga menghasilkan penyelesaian yang terbaik bagi mereka.

Proses mediasi yang dilakukan oleh Reskrim Polres Palopo tersebut mendapat hasil, dimana kesemua keluarga bersepakat untuk mengambil jalan tengah dengan banyaknya pertimbangan seperti keberlangsungan perkuliahan para pelaku dan korban.

Muh Cahya Jaya yang juga merupakan Aktivis Mahasiswa di Kota Palopo yang menjadi salah satu saksi, menjelaskan bahwa dalam pertemuan mediasi itupun kedua pihak mengemukakan argumentasi masing-masing dalam perjalanan dan permasalahan yang mereka alami, dimana masing-masing pihak, Pelapor dan Terlapor akhirnya salin memaafkan dan Berdamai secara Kekeluargaan.

“Syukur, mediasi perkara berhasil mencapai kesepakatan. Pihak Mediator yakni Kepolisian dalam hal ini Reskrim Polres Palopo berhasil menyelesaikan masalahnya secara damai," ucap Jaya.

Mahliga Nurlang selaku koordinator BEM Sulawesi Selatan yang juga merupakan presiden Mahasiswa Universitas Cokroaminoto Palopo  menyampaikan Apresiasinya kepada Polres Palopo khususnya Kasat Reskrim (AKP Sayet Ahmad Aidid) beserta Penyidik yang berhasil dan mampu mendamaikan Pihak berperkara, dengan harapan kesemua pelaku tidak lagi mengulangi kesalahan yang sama.

“Terimakasih kepada Polres Palopo khususnya kasat Reskrim beserta Penyidik yang telah memfasilitasi penyelesaian permasalahan yang terjadi dengan berbagai pertimbangan mulai dari jangka pendek dan jangka panjang seperti keberlangsungan pendidikan pelaku," tutur Mahliga Nurlang. (AS)

Leave a Reply

Cancel Reply

Your email address will not be published.

Ikuti kami

VOTE UNTUK KAMI

vote-image

Apakah anda menyukai actanews ???

99%
0%
0%

Kategori Teratas

Komentar Terbaru

  • user by Anonymous

    Dari cara tulis artikel ini aja udah nyudutin org puskesmasnya, seakan-akan nakes puskesmas yg kerjanya ngga becus. Jelas-jelas dari penjelasan si mbak di atas nakesnya udah sesuai SOP. Kalo mau nulis, tambahin lah kritik pemerintah 1 puskes megang banyak desa, fasilitas sarpras ngga memadai. Selain itu, kalau masih ada keluarga pasien nolak rujuk tapi ngga mau ttd informed consent, artinya BPJS pun kurang terkait edukasi ke pemegang premi tentang alur rujukan plus hak & kewajiban sebagai pasien. Artikel ini bagus karena menaikan isu vital ketimpangan layanan kesehatan di perifer, namun sayangnya menitikberatkan permasalahan bukan ke akarnya. Semangat nomor satu, Puskesmas Rampi. I stand with you guys. Salam dari UK

    quoto
  • user by ADMIN ACTANEWS

    Terima kasih atas tanggapan yang telah disampaikan. Kami menghargai pengakuan atas kritik yang kami berikan dan mohon maaf jika ada ketidaknyamanan. Kami memahami bahwa tim medis menghadapi banyak tantangan dan kami menghormati upaya yang telah dilakukan. Namun, harapan kami adalah agar pelayanan kesehatan dapat ditingkatkan lebih lanjut, terutama dalam hal respons terhadap kebutuhan masyarakat. Kami juga setuju bahwa pendidikan dan pengembangan tenaga kesehatan lokal sangat penting. Dengan kolaborasi yang baik antara puskesmas dan masyarakat, kami yakin pelayanan kesehatan di Kecamatan Rampi dapat diperbaiki. Mari kita terus berdialog demi kebaikan bersama.

    quoto
  • user by ADMIN ACTANEWS

    Terima kasih atas informasi yang telah disampaikan. Saya sangat menghargai kepedulian kalian terhadap masalah ini. Pelayanan kesehatan yang baik adalah hak semua masyarakat, dan situasi ini jelas perlu perhatian serius. Mari kita dorong pihak berwenang untuk segera melakukan evaluasi dan memperbaiki sistem agar kejadian serupa tidak terulang. Suara masyarakat sangat penting dalam menciptakan perubahan.

    quoto

Harap Terima Untuk Performa Informasi Lebih Baik