Warga Terperosok, Jembatan Kayu Onondowa Rampi Hampir Telan Korban

RAMPI, ACTANEWS.CO.ID - Nasip naas menimpa Elyaki ntopu, joki ojek asal kecamatan Rampi, kabupaten Luwu Utara, bersama Dua orang penumpangnya jatuh terperosok di jembatan kayu desa onondowa, Minggu tgl (24/3/2024) tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun kondisi elyakin ntopu namun dilaporkan masih mengalami luka parah, sedangkan teman nya tidak mengalami luka serius setelah tertindis motor nya sendiri. Elyaki ntopu mengalami kejadian tragis saat ia dan penumpang nya melintas di jembatan yang menghubungkan desa onondowa dan 3 desa lainya. Desa dodolo, Rampi,  dan tedeboe.

Korban hendak menuju Dodolo menghadiri acara penghiburan salah-satu keluarga mereka, tapi apes di tengah jalan mereka terjerembab dari atas jembatan yang kayunya sudah tua dan lapuk. Korban Elyakin Ntopu pada hari itu, langsung dievakuasi dari TKP menuju PKM Rampi dengan cara ditandu. 

Kades Onondowa, Mastab Wungko, yang dikonfirmasi media ini, Senin (25/3/2024), membenarkan kejadian itu, pasca peristiwa itu terjadi jembatan Onondowa langsung diperbaiki melibatkan warga secara gotong-royong. Selama ini, jembatan itu sudah sering diperbaiki pemerintah setempat. "Jembatan ini merupakan satu-satunya akses transportasi warga di daerah ini, kita sudah perbaiki. Bahkan sebelum kejadian, beberapa kali jembatan ini kita perbaiki. Sementara korban masih dirawat akibat luka yang cukup berat, diduga dada Elyakin Ntopu terbentur stir motornya saat terjatuh, beruntungnya penumpangnya tidak sampai mengalami apa-apa," cetus Mastab Wungko

Dengan peristiwa miris di atas, membuat hati dan pikiran kita bertanya tanya mau sampai kapan problem yang kerap terjadi ini akan terselesaikan, Adrian selaku ketua umum Ikatan Pelajar Mahasiswa Rampi IPMR, menegaskan kepada pemerintah kabupaten Luwu Utara agar lebih serius membicarakan soal infrastruktur yang ada di kecamatan rampi, kalau kemarin" pemerintah masih butah terhadap situasi di rampi cobalah hari ini buka mata hati dan pikiran nya agar melihat lebih serius persoalan yang ada di rampi,Kalau misalkan hal ini Terus menerus di biarkan dengan tegas saya, Selaku ketua umum Ikatan pelajar mahasiswa Rampi, akan mengkonsolidasikan dan menggalang seluruh masyarakat Rampi untuk menduduki kantor bupati Luwu Utara, tentu saja dalam tempo yang sesingkat-singkatnya, Tutur Adrian wunta. (GG)