Selamat, Duet Afdal-Wahyuni Pimpin PMII Sulsel

Selamat, Duet Afdal-Wahyuni Pimpin PMII Sulsel

Takalar, actanews.co.id - Konferensi Koordinator Cabang (Konkorcab) ke XXII Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Provinsi Sulawesi Selatan telah selesai dan resmi ditutup oleh pimpinan sidang yang berlangsung di Aula Kantor Bupati Takalar, Senin dini hari (1/7/2024) tadi.

Pimpinan sidang Konkorcab ke XXII PMII Sulsel membacakan surat ketetapan hasil pemilihan Ketua Umum Pengurus Koordinator Cabang (PKC) PMII Sulsel, dengan rincian sebagai berikut; Muhammad Afdal 9 Suara, Muhammad Satrio 5 suara, dan  Nur Alim Syarif 2 Suara.


"Berdasarkan hasil pemilihan ini, maka dengan ini ditetapkan Sahabat Muhammad Afdal sebagai Ketua Umum PKC PMII Sulsel terpilih masa khidmat 2024-2026," tegas salah seorang pimpinan sidang.

Sementara untuk pemilihan Ketua Umum Korps PMII Putri Sulsel, hasilnya adalah Megatriani 7 suara, Wahyuni Ayu Safitri 9 suara.

"Berdasarkan hasil tersebut, maka dengan ini ditetapkan Sahabatwati Wahyuni Ayu Safitri sebagai Ketua Umum Kopri PKC PMII Sulsel masa khidmat 2024-2026," lanjut pimpinan sidang.

Ketua umum PKC PMII Sulsel terpilih Muhammad Afdal memberi apresiasi kepada seluruh sahabat-sahabat panitia pelaksana dan seluruh sahabat-sahabat peserta Konkorcab Ke XXII di Kabupaten Takalar itu.

"Terima atas kerja keras sahabat-sahabat semua sehingga hajatan organisasi yang sama-sama kita cintai ini berlangsung kondusif, lancar dan penuh semangat persahabatan, ini kemenangan bersama kita," ungkap Afdal.

Kader Banser Kabupaten Wajo itu lanjut mengatakan, "Apresiasi dan terima kasih kami juga haturkan kepada Pemkab Takalar dan aparat keamanan dalam hal ini Polres Takalar, TNI dan semua stakeholder yang ikut membantu kelancaran dan suksesnya helatan Konkorcab ke XXII PMII Sulsel kali ini. Mari bersatu, bekerja bersama untuk memajukan kaderisasi PMII Sulsel."

Senada dengan Hal itu, Ketua Umum Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Putri (Kopri) PKC PMII Sulsel terpilih, Wahyuni Ayu Safitri, mengajak seluruh kader PMII Sulsel untuk bersama-sama, bekerja dengan sepenuh hati, meningkatkan intensitas konsolidasi kaderisasi di semua jenjang kepengurusan di PMII, mulai di level PKC hingga Rayon.

"Kaderisasi adalah roh organisasi kita, karena itu menjadi keniscayaan agar terkonsolidasi dengan rapi dan sistematis," terang kader PMII asal Sinjai itu.

Adapun pengurus cabang PMII se-Sulsel yang hadir di Konkorcab ke XXII di Takalar kali ini diikuti 16 Pengurus Cabang, antara lain; Pinrang, Pare-pare, Enrekang, Pangkep, Sinjai, Palopo, Bone, Barru, Lutra, Takalar, Bantaeng, Maros, Wajo, Gowa, Jeneponto dan Sidrap. (RA)

Leave a Reply

Cancel Reply

Your email address will not be published.

Ikuti kami

VOTE UNTUK KAMI

vote-image

Apakah anda menyukai actanews ???

99%
0%
0%

Kategori Teratas

Komentar Terbaru

  • user by Anonymous

    Dari cara tulis artikel ini aja udah nyudutin org puskesmasnya, seakan-akan nakes puskesmas yg kerjanya ngga becus. Jelas-jelas dari penjelasan si mbak di atas nakesnya udah sesuai SOP. Kalo mau nulis, tambahin lah kritik pemerintah 1 puskes megang banyak desa, fasilitas sarpras ngga memadai. Selain itu, kalau masih ada keluarga pasien nolak rujuk tapi ngga mau ttd informed consent, artinya BPJS pun kurang terkait edukasi ke pemegang premi tentang alur rujukan plus hak & kewajiban sebagai pasien. Artikel ini bagus karena menaikan isu vital ketimpangan layanan kesehatan di perifer, namun sayangnya menitikberatkan permasalahan bukan ke akarnya. Semangat nomor satu, Puskesmas Rampi. I stand with you guys. Salam dari UK

    quoto
  • user by ADMIN ACTANEWS

    Terima kasih atas tanggapan yang telah disampaikan. Kami menghargai pengakuan atas kritik yang kami berikan dan mohon maaf jika ada ketidaknyamanan. Kami memahami bahwa tim medis menghadapi banyak tantangan dan kami menghormati upaya yang telah dilakukan. Namun, harapan kami adalah agar pelayanan kesehatan dapat ditingkatkan lebih lanjut, terutama dalam hal respons terhadap kebutuhan masyarakat. Kami juga setuju bahwa pendidikan dan pengembangan tenaga kesehatan lokal sangat penting. Dengan kolaborasi yang baik antara puskesmas dan masyarakat, kami yakin pelayanan kesehatan di Kecamatan Rampi dapat diperbaiki. Mari kita terus berdialog demi kebaikan bersama.

    quoto
  • user by ADMIN ACTANEWS

    Terima kasih atas informasi yang telah disampaikan. Saya sangat menghargai kepedulian kalian terhadap masalah ini. Pelayanan kesehatan yang baik adalah hak semua masyarakat, dan situasi ini jelas perlu perhatian serius. Mari kita dorong pihak berwenang untuk segera melakukan evaluasi dan memperbaiki sistem agar kejadian serupa tidak terulang. Suara masyarakat sangat penting dalam menciptakan perubahan.

    quoto

Harap Terima Untuk Performa Informasi Lebih Baik