LUTRA, ACTANEWS.CO.ID – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Andi Djemma (Unanda) berhasil menggelar seminar bertema “Tolak Pernikahan Dini” di SMA Negeri 12 Luwu Utara, Kecamatan Tanalili, Selasa (5/11/2024).
Diketahui, kegiatan ini melibatkan lebih dari 100 siswa dari tiga sekolah menengah atas, yaitu SMA Negeri 12 Luwu Utara, SMK Budi Bangsa, dan SMK Negeri 4 Luwu Utara. Seminar ini diselenggarakan sebagai bagian dari upaya edukasi dan peningkatan kesadaran masyarakat, khususnya kalangan muda, tentang dampak negatif pernikahan dini.
Didukung oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Luwu Utara, Puskesmas Tanalili, dan Universitas Andi Djemma, kegiatan ini menghadirkan pemateri yang berpengalaman di bidang kesehatan dan perlindungan anak. Tujuannya adalah memberikan wawasan kepada para siswa mengenai bahaya pernikahan dini dari segi kesehatan, sosial, dan psikologis, serta mendorong generasi muda untuk lebih fokus pada pendidikan dan pengembangan diri.
Koordinator Kecamatan, Adrianto, menegaskan bahwa kegiatan seminar ini merupakan upaya konkret dalam memerangi pernikahan usia dini.
“Seminar ini adalah langkah nyata untuk memberikan pemahaman bagi generasi muda tentang pentingnya menunda pernikahan hingga usia matang, baik dari segi fisik maupun mental," ujar Adrianto. "Kami berharap kegiatan ini dapat membantu menurunkan angka pernikahan dini di wilayah ini," ujarnya.
Sorotan Utama Seminar:
Penjelasan tentang dampak kesehatan dari pernikahan dini oleh tim Puskesmas Tanalili.
Diskusi interaktif dengan siswa tentang faktor-faktor sosial yang mendorong pernikahan dini dan cara mencegahnya.
Komitmen lintas sektor antara Unanda, DP3AP2KB, dan tenaga kesehatan untuk terus mendukung edukasi bagi para pelajar.
Para siswa sangat antusias mengikuti acara ini dan berpartisipasi aktif dalam sesi tanya jawab serta diskusi kelompok. Di akhir seminar, para peserta menyatakan komitmen mereka untuk menolak pernikahan dini dan mendukung upaya peningkatan pendidikan di kecamatan Tanalili.
KKN Unanda berkomitmen untuk terus mengadakan program edukasi dan kampanye yang relevan di masyarakat sebagai bagian dari upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia di Luwu Utara. (RA)