Tingkatkan Kualitas Pendidikan Al-Qur’an, IAIN Palopo Latih Calon Guru TPA

PALOPO, ACTANEWS.CO.ID – Dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan Al-Qur’an di masyarakat, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palopo melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) menyelenggarakan pelatihan bagi calon guru Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA), Kamis (17/4/2025).

Diketahui, kegiatan ini merupakan bagian dari program pengabdian untuk memberdayakan empat desa binaan LP2M. Fokus utama pelatihan ini adalah membekali para calon guru dengan kemampuan mengajar Al-Qur’an secara efektif dan profesional, sekaligus menekan angka buta aksara Al-Qur’an di masyarakat.

Koordinator Pusat Pengabdian kepada Masyarakat Dr Adzan Noor mewakili Ketua LP2M menyampaikan bahwa peserta pelatihan merupakan alumni dari empat fakultas di IAIN Palopo yang dipersiapkan menjadi pendidik TPA.

“Kami ingin pengabdian ini tidak hanya melibatkan dosen, tetapi juga mahasiswa dan alumni. Mereka akan menjadi motor penggerak dalam meningkatkan literasi Al-Qur’an di desa binaan,” ujarnya.

Dr Adzan juga menegaskan bahwa pelatihan ini merupakan langkah awal dari upaya kolaboratif yang akan diperluas dengan melibatkan dosen dan praktisi. “Ke depan, kami akan mengajak lebih banyak dosen bergabung agar program ini dapat berjalan berkelanjutan,” tambahnya.

Wakil Rektor I Bidang Akademik Dr Munir Yusuf MPd dalam sambutannya menekankan bahwa IAIN Palopo sebagai institusi pendidikan Islam memiliki tanggung jawab besar dalam mencerdaskan umat. Menurutnya, peningkatan kualitas pendidikan Al-Qur’an bukan sekadar mengajarkan baca-tulis, tetapi juga membangun kesadaran kolektif untuk mengangkat derajat masyarakat melalui literasi Al-Qur’an.

“Ini adalah bentuk nyata kontribusi kampus terhadap kehidupan sosial-keagamaan masyarakat. Kita ingin membebaskan umat dari buta aksara Al-Qur’an, baik dalam membaca maupun menulis, agar mereka lebih berdaya,” jelasnya saat membuka kegiatan di Aula Fasya IAIN Palopo.

Sebagai pilot project, kegiatan ini diharapkan menjadi model yang dapat direplikasi di daerah lain yang membutuhkan pembinaan serupa.

“Para guru TPA ini ibarat pramugara dan pramugari dalam sebuah penerbangan, mereka yang melayani dan memastikan perjalanan pendidikan umat berlangsung dengan baik,” tambahnya dengan perumpamaan yang menggugah.

Pelatihan ini menghadirkan Trainer Nasional sekaligus Penemu Metode Qiro’ah Andi Suriadi SPdI MQ sebagai narasumber. Materi pelatihan mencakup paradigma guru TPA profesional, rahasia santri cepat fasih membaca Al-Qur’an, teknik efektif mengajar dalam satu bulan, hingga metode kartu kontrol dan praktik kunci-kunci qiro’ah.

Selain itu, peserta juga mendapat pendalaman tentang makharijul huruf, ilmu tajwid, strategi pengelolaan kelas yang menyenangkan, metode tadarus hingga 30 juz dalam dua bulan, serta solusi problematika dan manajemen keuangan TPA.

Turut hadir dalam pembukaan kegiatan para dekan, wakil dekan bidang kemahasiswaan, dan Direktur Ma’had Al-Jami’ah, sebagai bentuk dukungan penuh terhadap penguatan kualitas pendidikan Al-Qur’an di wilayah binaan IAIN Palopo. (RA)