Jalan Rusak Makan Korban, HMRI Pertanyakan Realisasi Dana Hibah Pemprov Sulsel

|

90 Views

LUTRA, ACTANEWS.CO.ID – Himpunan Mahasiswa Rongkong Indonesia (HMRI) mendesak kejelasan terkait transparansi dan realisasi dana hibah yang diserahkan oleh Gubernur Sulawesi Selatan kepada Pemerintah Kabupaten Luwu Utara untuk penanganan bencana longsor di Desa Minanga, Kecamatan Rongkong.

Dana hibah yang diserahkan pada Senin, 17 Maret 2025 di Makassar tersebut sebelumnya dianggap sebagai angin segar bagi masyarakat terdampak. Namun hingga kini, tindak lanjutnya dinilai belum jelas. Padahal, kondisi jalan penghubung Rongkong–Minanga terus memburuk dan telah memakan korban jiwa.

Sebelumnya, pada Sabtu, 8 Maret 2025, terjadi longsor yang memutus akses jalan masyarakat, khususnya warga Desa Minanga. Kerusakan jalan ini berdampak serius terhadap aktivitas masyarakat, termasuk dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan perekonomian.

Situasi ini kian mengkhawatirkan setelah pada Selasa, 15 April 2025, sepasang suami istri menjadi korban akibat kondisi jalan yang rusak parah. Kejadian serupa kembali terjadi pada 24 September 2025.

“Ini bukan hanya soal pembangunan, tetapi soal keselamatan masyarakat. Jalan rusak akibat longsor sudah memakan korban. Dana hibah yang semestinya menjadi solusi justru mandek tanpa kejelasan,” tegas Agel sebagai kader HMRI.

HMRI menilai lambatnya penanganan menunjukkan kurangnya kepedulian terhadap penderitaan masyarakat Rongkong. Pemerintah daerah seharusnya merespons dengan cepat, bukan membiarkan warga menghadapi risiko di jalan yang rusak setiap hari.

Oleh karena itu, HMRI menyampaikan beberapa tuntutan:

  1. Transparansi atas posisi dana hibah dan rencana implementasinya.
  2. Keterlibatan masyarakat dalam pemantauan agar proses lebih transparan dan akuntabel.

“Setelah beberapa bulan berlalu dana hibah tersebut belum direalisasikan menimbulkan pertanyaan di berbagai kalangan ada apa?, ini harus dipertanyakan” tegas Rezky Hidayat selaku ketua HMRI). (RA)

Gladys Nabila Avatar

Artikel Menarik Lainnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *