PALOPO, ACTANEWS.CO.ID -Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Peduli Lingkungan menggelar Audiens bersama Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palopo, dalam pertemuan tersebut DLH merespon dengan baik serta mendukung secara penuh terkait problem yang di sampaikan oleh mahasiswa serta pemuda peduli lingkungan.
Adryanto selaku Jendral Lapangan (Jendlap) mengungkapkan bahwa pertemuan ini adalah serangkaian pengawalan terhadap objek wilayah makam yang diduga di manfaatkan oleh oknum tertentu menjadi lahan tambang galian C, yang beberapa waktu kemarin kami suarakan di depan Polres Kota Palopo.
Lanjut Adryanto mengharapakan Pihak kepolisian mengambil langkah hukum yang tegas sebagai konsekuensi terhadap aktivitas ilegal selama ini yang berdampak merugikan khususnya masyarakat sekitar dan apalagi lokasi pengerukan material tambang galian C itu tepat berada di area pemakaman. Dimana status tanah tersebut adalah milik pemerintah kota palopo.
"Jadi kita bukan lagi hanya mendesak menertibkan aktivitas di sana,tapi mengawal pertanggungjawaban pidana terhadap para pelaku selama ini," katanya.
Sementara itu, DLH Kota Palopo menyampaikan akan menindak lanjuti secara serius mengenai isu yang di bawakan oleh sekelompok mahasiswa dan pemuda dengan menyurati DLH Provinsi Sulawesi Selatan terkait gejolak serta aktivitas yang tidak mengantongi izin. (GG)
Leave a Reply
Cancel ReplyBerita Terkait
Berita Populer
VOTE UNTUK KAMI
Apakah anda menyukai actanews ???
Berita Baru
Dapatkan Berita Terbaru
Berlangganan buletin kami untuk mendapatkan berita terkini dan pembaruan eksklusif.
Kategori Teratas
-
Kota Palopo
31
-
SULSEL
23
-
Luwu
17
-
Daerah
13
Komentar Terbaru
-
by Anonymous
Dari cara tulis artikel ini aja udah nyudutin org puskesmasnya, seakan-akan nakes puskesmas yg kerjanya ngga becus. Jelas-jelas dari penjelasan si mbak di atas nakesnya udah sesuai SOP. Kalo mau nulis, tambahin lah kritik pemerintah 1 puskes megang banyak desa, fasilitas sarpras ngga memadai. Selain itu, kalau masih ada keluarga pasien nolak rujuk tapi ngga mau ttd informed consent, artinya BPJS pun kurang terkait edukasi ke pemegang premi tentang alur rujukan plus hak & kewajiban sebagai pasien. Artikel ini bagus karena menaikan isu vital ketimpangan layanan kesehatan di perifer, namun sayangnya menitikberatkan permasalahan bukan ke akarnya. Semangat nomor satu, Puskesmas Rampi. I stand with you guys. Salam dari UK
-
by ADMIN ACTANEWS
Terima kasih atas tanggapan yang telah disampaikan. Kami menghargai pengakuan atas kritik yang kami berikan dan mohon maaf jika ada ketidaknyamanan. Kami memahami bahwa tim medis menghadapi banyak tantangan dan kami menghormati upaya yang telah dilakukan. Namun, harapan kami adalah agar pelayanan kesehatan dapat ditingkatkan lebih lanjut, terutama dalam hal respons terhadap kebutuhan masyarakat. Kami juga setuju bahwa pendidikan dan pengembangan tenaga kesehatan lokal sangat penting. Dengan kolaborasi yang baik antara puskesmas dan masyarakat, kami yakin pelayanan kesehatan di Kecamatan Rampi dapat diperbaiki. Mari kita terus berdialog demi kebaikan bersama.
-
by ADMIN ACTANEWS
Terima kasih atas informasi yang telah disampaikan. Saya sangat menghargai kepedulian kalian terhadap masalah ini. Pelayanan kesehatan yang baik adalah hak semua masyarakat, dan situasi ini jelas perlu perhatian serius. Mari kita dorong pihak berwenang untuk segera melakukan evaluasi dan memperbaiki sistem agar kejadian serupa tidak terulang. Suara masyarakat sangat penting dalam menciptakan perubahan.